Sabtu, 20 April 2024

Bakso Balong Pak Ndut Metro, Enak Sieh Tapi

"Malam - malam itu enaknya makan bakso", fikir Ane sesampainya di depan Masjid Agung Taqwa Kota Metro. Meskipun kota ini mempunyai wilayah yang tidak begitu luas namun bukan berarti kota ini tidak ada daya tariknya sob. Ada nieh salah satu tempat makan bakso yang katanya rekomended banget untuk didatangi yaitu Bakso Balung Pak Endut yang terletak di Jl. Jendral Sudirman No. 38 Imopuro, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro. Katanya sieh enak banget, apakah demikian? kalau begitu kebetulan nieh sob Ane sedang ingin makan bakso.


Untuk menuju ke tempat tersebut, kali ini Ane jalan kaki saja. Alasan pertama karena berdasarkan petunjuk arah google map letak Bakso Balung Pak Endut ini dari Masjid Agung Taqwa tidak begitu jauh hanya sekitar 1,1 Km. Kedua, tempatnya yang berada di pinggir jalan besar sehingga sangat mudah untuk ditemukan dan alasan terakhir yang paling kuat yaitu Ane ingin menikmati udara malam Kota Metro yang syahdu ini sehingga jalan kaki adalah pilihan yang paling tepat. Dari Masjid Agung Taqwa, Ane berjalan kaki menyusuri trotoar jalan kearah barat. Tak butuh waktu lama hanya sekitar 20 menitan saja Ane sudah sampai disini. Warungnya ada di sebelah kiri (selatan) jalan sehingga Ane tak perlu menyeberang jalan.
Ane sangat yakin bahwa inilah warung yang benar - benar Ane cari. Hal tersebut ditegaskan oleh sebuah banner yang berukuran tidak besar namun memanjang memenuhi hampir sebagian besar sisi atas depan warung. Didalam banner tersebut tertulis "Bakso Balung Pak Endut" beserta macam - macam jenis menu yang dapat dipesan oleh setiap pengunjung yang datang. Tampak dari luar warung bakso ini nampak biasa saja berukuran sedang seperti warung bakso pada umumnya.


Tak ingin berlama - lama di luar, dengan segera Ane masuk kedalam. Sesampainya didalam tanpa mengambil tempat duduk terlebih dahulu, Ane langsung menuju kearah gerobak bakso berbahan aluminium tempat dimana bakso - bakso itu di racik. Salah seorang pegawainya pun dengan ramah menanyakan kepada Ane hendak mau pesan apa, dengan sigap Ane langsung menjawabnya seporsi bakso balung dan seporsi balung porsian. Yaiyalah masa sudah jauh - jauh datang kesini cuman mau makan mie ayam saja, hehehe. Tak banyak pilihan menu makan yang tersedia sehingga tidak membuat Ane bingung. Lawong pilihannya itu cuma ada 5 macam yaitu: Bakso Balung, Balung Porsian, Balung Sum - sum, Mie Ayam, dan Mie Ayam Bakso. Kan tinggal pilih salah duanya, beres. Seperti biasa, untuk minumannya sebotol air minum cukup menghilangkan rasa dahaga Ane setelah setengah hari keliling - keliling Kota Metro.


Pesan sudah, kini saatnya Ane mengambil posisi tempat duduk. Ada 2 jenis pilihan tempat duduk yang dapat dipilih oleh Ane, yaitu sistem meja kursi dan sistem lesehan. Waktu itu saat Ane datang sedang ramai - ramainya pengunjung, sekitar jam 7 malam. Kebetulan tempat duduk lesehan sudah full ramai sekali sehingga Ane lebih memilih tempat duduk di kursi saja.
Tak butuh waktu lama menunggu pesanan Ane datang, hanya sekitar 10 menit saja semangkok bakso balung, semangkok balung porsian, dan sebotol air minum sudah ada di hadapan Ane. Secara penampilan bakso balung ini tidak ada bedanya bila dibandingkan dengan bakso - bakso pada umumnya, cuman bedanya terletak pada balung itu sendiri. Semangkok bakso berisi bihun, sedikit bawang goreng dan potongan kecil - kecil daun seledri, 7 buah bakso balung, tetelan balung serta kuah yang langsung tercium wangi kaldunya menusuk indera penciuman Ane. Sedangkan pada balung porsiannya, semangkok balung porsian berisi potongan kecil - kecil daun seledri, irisan bawang goreng, potongan - potongan balung itu sendiri serta kuah yang cukup bening serupa dengan kuah pada baksonya.


Lalu bagaimanakah dengan rasanya? Ane mulai dari kuah baksonya terlebih dahulu. Tanpa menambahkan apapun seperti saus maupun kecap serta sambal, Ane langsung srupat - sruput satu dua kali dengan mulut Ane dan setelah dirasa memang rasanya itu cukup gurih, enak. Dengan sengaja Ane bandingkan dengan kuah balung porsiannya, pindah ke mangkok balung porsian dan ternyata rasanya agak berbeda sedikit lebih gurih dan terasa kuat rasanya di lidah Ane.


Bagaimana dengan baksonya itu sendiri? Nah inilah sob yang menurut Ane agak kurang. Baksonya itu terasa agak keras di gigit dan kerasnya bakso ini Ane malah beranggapan seperti bakso biasa, tidak ada yang spesial. Enak sieh enak, tapi ya demikian. Lalu bagaimanakah dengan balung porsiannya? ini nieh nilai plusnya, pada balung porsiannya itu rasanya enak sekali, sisa - sisa daging yang menempel pada tulang itu cukup mudah dilepaskan dari tulangnya. Untuk semua ini Ane hanya bisa mengatakan dua kata sob, yakni "Wuenak Tenan". Untuk itu

Tak habiskan semuanya, yang tersisa hanyalah tulang - tulang yang keras saja

Seporsi bakso balung, seporsi balung porsian, dan sebotol air minum dibanderol dengan harga 54k. Sayang beribu sayang Ane kurang tahu persis rincian dari menu - menu tersebut sob dikarenakan Ane minta struk pembayarannya, namun kata mbak kasirnya tidak ada dan juga Ane lupa menanyakan secara langsung kepada beliau detail per itemnya.
Jam buka: 11.00 - 21.00 WIB

2 komentar:

  1. Sayang banget kalo baksonya keras ya mas. Biasanya bakso di lampung empuk, tapi yg ini beda sendiri 😁.

    Walopun belum pernah ke sana, tp kadang kalo suami tugas di lampung suka nitip bawain bakso sony. Baksonya doang. Diracik lagi di rumah

    Pengen ih jalan2 kesana juga, dan sampe metro. Jauh metro dari lampung?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak Fanny, kalo bakso sony memang sudah sangat terkenal di Lampung mbak... Jarak metro dari Bandar Lampung tidak begitu jauh mbak ya hanya kurang lebih 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan motor. Pokoknya wajib kesini deh mbak

      Hapus

TENTANG ANE

Anis SobatAnis Sobat
Hello, My Name Is Anis Hidayah. I am no Drinking,Drug, Smoking, and Free sex. But yes Travelling, Touring, Mountaineering, visit the new site and meet by new people. Enjoy my life with my way myself. That's about me