Soto Ayam Miroso, Sajian Soto Tanpa Mie

Sudah tak terhitung jumlahnya Ane lewat di depan warung ini sob. Pasalnya kalau Ane main ke arah bagian timur Kota Joga, mau tidak mau Ane harus melewati warung soto ini. Ya, Warung Soto tersebut adalah Warung Soto Ayam Miroso yang terletak di Jl. Laksda Adisucipto No. 168 A, Catur Tunggal, Kec. Depok, Kab. Sleman, Yogyakarta.

Setidaknya ada dua hal yang berhasil membuat Ane penasaran dengan warung soto yang satu ini, pertama warungnya cukup dekat dengan tempat dimana Ane ngekost, bahkan bila perlu dengan jalan kaki pun tak sampai 20 menit sampai disini, dan yang kedua konon katanya Soto Ayam Miroso ini adalah Soto kesukaan Pak SBY mantan presiden kita. Berangkat dari dua hal itulah akhirnya Ane menyambangi tempat ini.

Tempatnya cukup luas dan bersih dengan meja dan kursi tersusun sangat rapi dan apik. Semua pegawainya siap sedia menyambut setiap pengunjung yang datang. sambil melihat daftar menu yang ada, Ane dihampiri oleh salah seorang pegawainya yang menanyakan menu makanan apa yang hendak Ane pesan.

Dengan tegasnya Ane menjawab kalau soto campur dan es tape sajalah yang ingin Ane pesan. Dengan gesitnya sang pegawai tersebut melayani Ane dan tak sampai 5 menit datanglah pesanan Ane yang Ane pesan. Awalnya Ane duga kalau soto ayam miroso ini pasti ada mienya, tapi kenyataannya apa sob? ternyata soto ayam ini tidak mengandung mie, sekalipun mie bihun. Sama seperti soto ayam pada umumnya semangkok soto ini hanya berisikan nasi putih, kol (kubis), tauge (kecambah), potongan daging ayam, taburan sledri dan mempunyai kuah yang bening.

Seperangkat makanan siap di eksekusi!

Tapi mana mienya? kok nggak nemu

Dalam benak Ane muncul fikiran seperti ini sob,"apasih yang istimewa dari soto ini hingga Pak SBY begitu menyenanginya?". Ternyata sob, rasa kuahnya gurih banget dan kaldunya terasa kuat di lidah. Lezat banget deh pokoknya, "wuenak tenan, le leduk". Kelezatan ini mengingatkanku pada rasa Soto Ayam Pak Slamet. Kesamaan diantara keduanya yaitu menggunakan daging ayam kampung. Tak lengkap rasanya bila makan soto tanpa menambahkan sesuatu kedalamnya. Biar lebih afdol Ane masukkan gorengan tempe kering didalamnya. Tak sampai 15 menit kemudian,

Teng, tong, Habis sudah semuanya

Soal harga masih cukup bersahabat kok sob semangkok soto ayam, segelas es tape hijau, dan sepotong gorengan tempe kering hanya dibanderol dengan harga 19k saja. Gimana tertarikkah sobat untuk mencicipinya?

Berikut gambaran rutenya bila sobat belum mengetahui lokasi persisnya:
Dari Tugu Jogja, bergeraklah ke arah timur melalui Jl. Jend. Sudirman hingga perempatan lampu merah yang di pojok sebelah kanan terdapat Toko Buku Gramedia. Beloklah ke arah kanan (selatan) melalui Jl. Suroto hingga mentok bertemu dengan jalan yang memutar. Mutarlah sedikit dan begitu ada belokan ke kiri (timur), beloklah ke belokan tersebut dan ikuti jalan tersebut hingga menemukan perempatan lampu merah. Dari sini masih lurus lagi mengikuti jalan satu arah ini hingga sobat menemukan perempatan lampu merah lagi. Beloklah ke arah kanan (timur) melalui Jl. Laksda Adisucipto hingga bertemu pertigaan lampu merah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Masih lurus lagi sekitar 250 meter dan sampailah sobat di tempat yang sobat maksud.

Warungnya terletak di sebelah kiri jalan.
jam buka Warung Soto Ayam Miroso dari jam 7 pagi hingga 8 malam berdasarkan sebuah kertas yang tertempel di bagian depan warungnya.

Selamat menikmati!