Hai sob bagaimana nieh kabarnya? Semoga baik-baik saja yaw, amien. Kali ini ane mau menceritakan mengenai kunjungan ane di Candi Prambanan yang menjadi salah satu World Heritage (Warisan Dunia) berupa cagar budaya (cultural site) yang di tetapkan oleh UNESCO pada tahun 1991. Penasaran kan mengenai kelanjutan cerita ane tersebut, Oke langsung saja cekidot.
Dua tahun lalu ketika ane bersama dengan 8 sobat ane lainnya sedang KKN di Kelurahan Jogotirto, Dusun Kranggan II, Secara tidak sengaja dan mendadak entah kenapa ketika itu kita ingin jalan untuk mengakrabkan diri sebagai permulaan kita bertemu dan ketika itu juga belum ada banyak kegiatan, dan Candi Prambananlah sebagai tempat yang kita jadikan sasaran untuk mengakrabkan diri tersebut. Kita memilih Candi Prambanan sebagai lokasi yang kita kunjungi bukan berarti tanpa alasan lo sob, namun dari informasi yang ane dapatkan dari salah satu sobat ane mengatakan bisa masuk Candi Prambanan tanpa membayar tiket. Wah masak iya yaw??? nah dari situ ane penasaran untuk menyelidiki tentang kebenaran hal tersebut dan berangkatlah ane bersama dengan 8 sobat ane dan seorang putri dari ibu yang ane tempati di lokasi KKN ke Candi Prambanan. Tidak butuh waktu lama untuk menuju ke Candi Prambanan ini, cukup waktu sekitar kurang lebih 30 menit saja untuk menuju ke lokasi ini.
Yap, Siapa yang tidak tahu Candi Prambanan yang terletak di Yogyakarta ini. Tentu kalian sudah mengetahuinya bukan??? Tempat ini merupakan destinasi utama baik oleh Wisatawan Domestik maupun Wisata Mancanegara lo ketika berkunjung ke Yogyakarta.
Oke cerita ane lanjutkan, setelah sampai di Kompleks Candi Prambanan, memang benar di sebelah pintu utara ini kita masuk ke Candi Prambanan tidak memerlukan tiket (setelah ane menulis status ini, bisa-bisa di cari nieh sob langsung di suruh bayar, hehe). Ane sedikit bingung sih, kenapa kok Candi Prambanan yang notabene menjadi salah satu site warisan dunia ini kok ada jalan lain untuk memasukinya tanpa membayar biaya tiket. Seharusnya kan bagaimanapun caranya untuk memasuki tempat ini harus ada satu pintu masuk, misal ada pintu lain, yaw tinggal di tutup saja. Namun jangan senang dahulu sob, untuk menuju ke Candi Prambanannya dari pintu ini, kita harus berjalan kaki kurang lebih 1 - 1,5 Km.
Dari Pintu utara ini Candi yang akan kita temui pertama kali adalah Candi Sewu dan Candi Bubrah.
Dari namanya saja tentu banyak candi di sini, namun kenyataannya jumlah dari Candi Sewu ini tidak sampai 1000 buah sih, namun hanya sekitar 249 candi.
Bergerak dari Candi ini menuju ke arah selatan, kita bertemu dengan sebuah bangunan berupa pendapa yang rupanya bangunan tersebut adalah Museum Prambanan.
Namun sayang nampaknya dua tempat ini yaitu Candi Sewu dan Museum Prambanan tidak banyak dikunjungi oleh Wisatawan. Mungkin disebabkan letaknya yang lumayan jauh dari Candi Prambanan. Secara umum kompleks Candi Prambanan ini cukup bersih. Dari Museum Prambanan ini kita bisa melihat Candi Prambanan yang berdiri kokoh di sana.
Dari Museum Prambanan, kita bergegas ke arah barat lalu ke selatan. Tampak tanah lapang yang luas dan bersih serta udara yang sejuk membuat perjalanan kita tidak terasa sampai di Candi Prambanan ini.
Bagian Sebelah Utara Candi Prambanan |
Sebelum sampai ke halaman inti Candi Prambanan ini, kita harus masuk melalui pintu ini nieh.
Pintu Utara menuju Halaman inti Candi |
Nah inilah Candi Prambanan yang sangat megah berdiri kokoh di Yogyakarta ini.
Puas menikmati Candi Prambanan ini dan hari sudah siang, saatnya kita kembali ke lokasi TKP KKN.
Kita tentunya bangga memiliki Situs warisan Dunia terbanyak di Asia Tenggara dan Candi Prambanan adalah salah satunya. Kita harus tetap memelihara dan menjaga kelestarian budaya kita. Sampai jumpa Candi Prambanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar